Overtrading: Mengenal Penyebab dan Tips Terhindar untuk Trader Profesional




Overtrading adalah kegiatan perdagangan yang dilakukan oleh seorang trader dalam jumlah yang berlebihan dan seringkali tidak sesuai dengan rencana perdagangan atau strategi trading yang telah ditetapkan. Biasanya, overtrading disebabkan oleh emosi yang berlebihan seperti keserakahan, rasa takut untuk ketinggalan peluang, atau keinginan untuk memulihkan kerugian yang dialami sebelumnya. 


Exchange adalah tempat di mana para trader dapat membeli atau menjual aset investasi seperti saham, obligasi, mata uang, dan komoditas. Adapun broker adalah perusahaan atau individu yang memberikan jasa untuk melaksanakan transaksi perdagangan investor pada exchange di mana mereka berlangganan. 


Tips untuk trader agar tidak terjerumus dalam overtrading adalah: 

1. Membuat rencana perdagangan yang terstruktur dan jelas. Hal ini dapat membantu para trader untuk menghindari keputusan impulsif dan tidak terduga.

2. Menetapkan target keuntungan yang realistis dan disesuaikan dengan toleransi risiko masing-masing trader. 

3. Membatasi jumlah transaksi harian atau mingguan yang dilakukan. 

4. Menggunakan stop loss order untuk membatasi kerugian yang dapat diterima sebelum memutuskan untuk keluar dari perdagangan tertentu. 

5. Fokus pada strategi perdagangan yang telah terbukti berhasil. 

6. Menghindari pengaruh emosi dalam pengambilan keputusan perdagangan. 

7. Menerapkan manajemen risiko yang efektif dan memperhatikan faktor-faktor fundamental yang dapat memengaruhi pasar.

8. Menghindari trading yang berlebihan pada jangka pendek dan memperhatikan tren jangka panjang. 


Selain itu, para trader juga dapat mengambil keuntungan dari layanan dan tools yang disediakan oleh broker untuk membantu mereka membuat keputusan perdagangan yang cerdas seperti analisis teknikal dan fundamental, simulator perdagangan, dan aplikasi mobile untuk perdagangan yang efektif. 


Dalam trading, menghindari overtrading dan memperkecil faktor risiko adalah kunci untuk mencapai kesuksesan jangka panjang. Oleh karena itu, untuk menjadi seorang trader yang sukses, diperlukan disiplin, kesabaran dan pengalaman yang terus berkembang.


Over trading adalah ketika seorang trader melakukan terlalu banyak trading dalam periode waktu yang relatif singkat. Hal ini seringkali terjadi pada trader yang merasa perlu terus melakukan trading agar mendapatkan keuntungan yang konsisten. Namun, over trading bisa sangat merugikan bagi trader, dan akhirnya bisa membuat trader mengalami kerugian yang signifikan. Berikut ini adalah beberapa penyebab utama dari over trading untuk trader:


1. Keserakahan

Penyebab utama dari over trading adalah keserakahan. Ketika seorang trader fokus terlalu banyak pada uang dan keuntungan, mereka menjadi tergoda untuk terus melakukan trading bahkan ketika mereka sebenarnya sudah melakukan terlalu banyak trading. Akibatnya, trader bisa terjebak dalam siklus yang tidak produktif, di mana mereka terus mencari keuntungan lebih banyak seiring dengan meningkatnya jumlah transaksi yang dilakukan.


2. Merasa terpaksa

Terkadang seorang trader merasa terpaksa harus melakukan trading karena berbagai alasan, seperti kewajiban untuk memenuhi target atau untuk menghasilkan uang ekstra. Namun, ini seringkali memicu trader untuk melakukan transaksi lebih banyak daripada yang sebenarnya dibutuhkan. Pada akhirnya, hal ini bisa membahayakan keuntungan dan bahkan bisa merugikan trader, karena mereka kurang fokus dan tanpa sadar meresikokan modal yang besar.


3. Kurangnya disiplin

Disiplin adalah faktor penting dalam trading. Tanpa disiplin yang memadai, seorang trader mungkin terjebak dalam siklus over trading. Kurangnya disiplin dalam menyusun rencana trading, melakukan analisis pasar, dan mengendalikan emosi bisa menjadi penyebab dari over trading. Ketika seorang trader kurang disiplin, mereka lebih rentan untuk melakukan trading berlebihan, dan akhirnya akan terus melakukan transaksi tanpa memperhatikan perubahan pasar yang terjadi.


4. Mengikuti pasar

Mengikuti pasar adalah sebuah strategi yang biasanya digunakan oleh trader untuk memperoleh keuntungan yang mengikuti tren pasar saat ini. Namun, metode ini bisa memicu over trading. Karena trader merasa terus menerus perlu melakukan trading, mereka kadang-kadang mengabaikan aturan trading yang telah disusun dan akhirnya justru mengalami kerugian.


Banyak faktor yang bisa memicu over trading. Sebagai seorang trader, penting untuk menghindari perilaku ini dengan cara mengembangkan disiplin yang kuat, memiliki rencana trading yang matang, fokus pada tujuan jangka panjang, dan meningkatkan kemampuan analisis pasar. Dengan melakukan hal-hal ini, seorang trader bisa mengatasi over trading dan mampu meningkatkan performa trading mereka dengan lebih baik.

Oops!
It seems there is something wrong with your internet connection. Please connect to the internet and start browsing again.
AdBlock Detected!
We have detected that you are using adblocking plugin in your browser.
The revenue we earn by the advertisements is used to manage this website, we request you to whitelist our website in your adblocking plugin.
Site is Blocked
Sorry! This site is not available in your country.